6 Quiet Habits to Ruthlessly Preserve Your Authenticity

Do you ever have those days when you forget who you are? You look around at the world, and your life, and you sit objectively, almost unaware of how you got here. On those days, I feel like part of…

Smartphone

独家优惠奖金 100% 高达 1 BTC + 180 免费旋转




Analisis Regresi Linear

Regresi linear merupakan alat statistik yang digunakan untuk mengukur atau mengetahui pengaruh antara satu atau beberapa variabel terhadap satu buah variabel. Variabel yang mempengaruhi disebut dengan variabel bebas, variabel independen atau variabel penjelas. Variabel yang dipengaruhi disebut dengan variabel terikat atau variabel dependen.

Analisis regresi linear sederhana digunakan untuk mengetahui pengaruh antara satu buah variabel bebas terhadap satu buah variabel terikat. Persamaan umumnya adalah:

Y = a + b X.

Dengan Y = variabel terikat

X = adalah variabel bebas.

Koefisien a = konstanta/intercept. Yaitu titik potong antara garisa regresi dengan sumbu Y pada koordinat kartesius.

Analisis regresi mempelajari bentuk hubungan antara satu atau lebih peubah/variabel bebas (X) dengan satu peubah tak bebas (Y). Dalam penelitian peubah bebas ( X) biasanya peubah yang ditentukan oleh peneliti secara bebas.

Contohnya:

- Dosis obat

- Lama penyimpanan

- Kadar zat pengawet

- Umur ternak dan sebagainya.

Selain itu, peubah bebas bisa juga berupa peubah tak bebasnya, misalnya dalam pengukuran panjang badan dan berat badan sapi, karena panjang badan lebih mudah diukur maka panjang badan dimasukkan kedalam peubah bebas (X), sedangkan berat badan dimasukkan peubah tak bebas (Y).

Sedangkan peubah tak bebas (Y) dalam penelitian berupa respon yang diukur akibat perlakuan/peubah bebas (X).

Contohnya:

- Jumlah sel darah merah akibat pengobatan dengan dosis tertentu

- Jumlah mikroba daging setelah disimpan beberapa hari

- Berat ayam pada umur tertentu, dan sebagainya.

Tujuan utama regresi adalah membuat perkiraan nilai suatu variabel (variabel dependen) jika nilai variabel yang lain yang berhubungan dengannya (variabel lainnya) sudah ditentukan.

Dalam bentuk yang paling sederhana yaitu satu peubah bebas (X) dengan satu peubah tak bebas (Y) mempunyai persamaan:

Y =a +bx

Dengan a = intersep

b = koefisien arah atau koefisien beta.

Dalam pengertian fungsi persamaan garis Y + a + bx hanya ada satu yang dapat dibentuk dari dua buah titik dengan koordinat yang berbeda yaitu ( X1, Y1) dan (X2,Y2). Hal ini berarti kita bisa membuat banyak sekali persamaan garis dalam bentuk lain melalui dua buat titik yang berbeda koordinatnya/tidak berimpit.

File csv yang dibuat saya beri nama Novia- Energi Mata.csv

2. Setelah file csv berhasil di upload, kemudian klik new lalu klik phyton 3 selanjutnya akan keluar tampilan dari Notebook Phyton

Disini saya menamakan file di Notebook Phyton menjadi Energi

3. Untuk menjalankan script, kita membutuhkan beberapa package yang terdapat di Python seperti Pandas, Numpy, Seaborn dan Matplotlib dengan cara diimport.

Outputnya merupakan data yang ada di file csv yang telah kita upload

4. Lalu untuk menampilkan jumlah dari dataset pada file csv masukkan script dibawah ini

16 merupakan jumlah dataset baris, dan 2 adalah jumlah kolom

Menampilkan jumlah dataset, mean dataset, nilai max dan min dataset.

6. Menampilkan Plot

Outputnya

Menampilkan grafik berapa jam seseorang menatap layar dan energi mata yang dipakai. Semakin lama menatap layar maka energi mata yang digunakan semakin besar

7. Selanjutnya data di split. 80% digunakan untuk data training dan 20% digunakan untuk data test. Lalu import package sklearn.

8. Setelah data displit, tampilkan data regresi linearnya.

Selanjutnya tampilkan nilai intercept dan coef dari nilai regresi yang didapat.

Data intercept dan coef ini digunakan untuk menentukan model matematika yang baru. Sehingga model matematika yang baru adalah sebagai berikut.

9. Dengan menggunakan model matematika yang baru, model tersebut dapat digunakan untuk memprediksi berapa energi yang dipakai oleh mata untuk menatap layar computer

10. Menampilkan plot Jam dan Energi yang dipakai

11. Kesimpulan:

Semakin lama seseorang menatap layar komuter maka energi mata yang digunakan semakin besar sehingga mengakibatkan mata kelelahan.

Add a comment

Related posts:

How to Master the Art of Crucial Conversation to Influence without Authority? Product Manager Series II

A product manager is no stranger to communicating when stakes are high and opinions vary. One of their key skills is to facilitate alignment and agreement on important matters. They drive the Vision…

What you need to know about Relationships

I am a dreamer. I want to do so many things. Thoughts about me settling have never really crossed my mind, until when I see my married cousins. They share the most beautiful relationship, to see them…

Choices and Decisions

Life is not easy. It’s about decisions. Free will and decisions. And life is about decision making. Decision making on choices. And there is a not knowing. But then there is ‘surrender’. The act of…